Sahabat Hebat,

Kali ini, kami mengabarkan aksi cepat tanggap dari GBI Mawar Saron SoE terhadap Bencana Banjir di Desa Bena Kecamatan Amanuban Selatan.

Kronologis
Menurut kesaksian dari Ibu Gembala GBI Toinunuh Desa Bena bahwa Pada hari minggu Hujan deras yang terjadi dari malam minggu telah mengakibatkan terjadi genangan air dengan debit yang mulai tinggi. Kondisi tersebut tidak tidak menyurutkan semangat Ibadah dalam Memperingati Kebangkitan Tuhan Yesus untuk Tahun 2021.

Namun pada jam 09.00 WITA Kondisi ketinggian air sudah semakin cepat sehingga Jemaat bergegas pulang ke rumah untuk mengamankan harta benda yang dimiliki. Setelah itu karena kondisi Gereja yang agak tinggi, maka jemaat berkumpul di Gereja sambil menunggu, berdoa dan berharap agar hujan bisa redah dan kondisi ketinggian air menurun, akan tetapi pada jam 03.00 senin dini hari kondisi tidak memungkin lagi, maka diputuskan untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman, yaitu di Kantor Desa Bena.

Rombongan Pengungsi dari GBI Toinunuh ini adalah yang terakhir mengungsi dengan jumlah Kepala Keluarga sebanyak 27 dan 129 Jiwa. Jarak Antara Lokasi Dusun Toinunuh dan Kantor Desa kurang lebih 9 (sembilan) Kilo Meter. Ketinggian air banjir pada lokasi paling terdampak yang harus dilewati oleh rombong kurang lebih setinggi dada orang dewasa.
Puji Tuhan Rombongan tersebut sampai ke lokasi pengungsian dengan selamat.

Kondisi Pasca Bencana
Bencana tersebut telah mengakibatkan kerugian material yang besar bagi masyarakat yang terdampak. Sampai dengan saat TIM dari GBI Mawar Saron, Yayasan Mercy Indonesia, PPA IO-0670 ke lokasi DUSUN IV Toinunuh banjir sudah surut dan masyarakat sudah dijinkan kembali untuk membersihkan rumah tetapi tidak boleh menetap mengingat kondisi yang belum stabil. Sedang di lokasi pengungsian sementara mengalir bantuan dari masyarakat yang peduli terhadap musibah banjir tersebut.

Hasil Assesment Kebutuhan:
- Lokasi Pengungsi banyak bantuan berupa Beras dan Mie Instan, sehingga jika ingin membantu maka perlu memberi Sayur-sayuran, buah, ikan dan daging serta air bersih.

2. Lokasi Dusun Toinunuh jika masyarakat sudah diijinkan kembali ke rumah, maka kebutuhan paling utama adalah air bersih.
