Salam sejahtera sahabat the great. Dasar renungan kita kali ini adalah Bilangan 14:11
Berapa lama lagi bangsa ini menista Aku, dan berapa lama lagi mereka tidak mau percaya kepada-Ku, sekalipun sudah ada segala tanda mujizat yang Kulakukan di tengah-tengah mereka!”
Sahabat The Great, Banyak orang percaya yang hidupnya tidak ada bedanya atau sama saja dengan kehidupan bangsa Israel: tiada hari tanpa menggerutu, bersungut-sungut dan selalu menyalahkan Tuhan atas apa yang dialaminya.
Saat menghadapi kesulitan atau kesukaran bangsa Israel selalu menunjukkan persungutannya. “Bersungut-sungutlah semua orang Israel kepada Musa dan Harun; dan segenap umat itu berkata kepada mereka: ‘Ah, sekiranya kami mati di tanah Mesir, atau di padang gurun ini! Mengapakah TUHAN membawa kami ke negeri ini, supaya kami tewas oleh pedang, dan isteri serta anak-anak kami menjadi tawanan? Bukankah lebih baik kami pulang ke Mesir?’ Dan mereka berkata seorang kepada yang lain: ‘Baiklah kita mengangkat seorang pemimpin, lalu pulang ke Mesir.'” (Bilangan 14:2-4).
Sahabat The Great, Bersungut-sungut adalah tanda ketidakpercayaan kepada Tuhan, tak menghargai berkat Tuhan, tak menghargai penyertaan Tuhan. Mereka selalu menuntut Tuhan melakukan apa yang diinginkan. Tidak ada ucapan syukur dari mulut mereka. “Siapa memelihara mulut dan lidahnya, memelihara diri dari pada kesukaran.” (Amsal 21:23). Orang yang tidak bisa menguasai mulut dan lidahnya, yang suka menggemakan perkataan-perkataan yang negatif, kotor, sia-sia, pada saatnya akan memakan buahnya (Amsal 18:21).
Sebab tak berhenti bersungut-sungut kepada Tuhan, bangsa Israel harus menanggung akibatnya: “Semua orang yang telah melihat kemuliaan-Ku dan tanda-tanda mujizat yang Kuperbuat di Mesir dan di padang gurun, namun telah sepuluh kali mencobai Aku dan tidak mau mendengarkan suara-Ku, pastilah tidak akan melihat negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyang mereka! Semua yang menista Aku ini tidak akan melihatnya.” (Bilangan 14:22-23). Sekalipun Tuhan adalah panjang sabar dan penuh kasih, serta mengampuni kesalahan dan pelanggaran mereka, tapi Ia tidak akan membebaskan orang bersalah dari hukuman.
sebab tak menghormati Tuhan, sebagian besar dari umat Israel gagal mencapai Tanah Perjanjian!
Demikian juga kita sahabat the great jika kita Bersungut-sungut, kita tidak menghormati Tuhan, jika tidak menghormati Tuhan, maka kita gagal sampai pada tujuan tujuan yang telah Tuhan tetapkan untuk kita. Amin
Tuhan Berkati kita. salam the great